Showing: 1 - 2 of 2 RESULTS
Makanan Diet Pengganti Nasi

Makanan Diet Pengganti Nasi

Makanan Diet Pengganti Nasi – Saat kita sedang diet, kita pasti akan melakukan banyak hal untuk mendapatkan tubuh ideal yang sangat kita inginkan selama ini. Namun terkadang makanan seringkali menggoda iman kita dan membuat kita ingin terus memakannya. Kebanyakan orang Indonesia merasa belum makan besar jika belum makan nasi putih. Namun, beberapa orang mencoba lebih sering makan pengganti nasi putih.

Untungnya, ada alternatif sumber karbohidrat yang bisa digunakan sebagai pengganti nasi putih. Makanan ini cocok untuk Anda yang sedang diet atau ingin mengontrol kadar gula darah.

1. Shirataki

Shirataki terbuat dari glukomanan, sejenis serat yang diperoleh dari akar tanaman konnyaku, dan biasanya berbentuk mie atau nasi. Pengganti nasi ini sebagian besar terdiri dari air; seporsi nasi shirataki seberat 85 gram kalori bisa di bawah lima kkal atau hampir bebas kalori.

2. Ubi rebus

Satu ubi jalar berukuran sedang mengandung 100 gram kalori, 25 gram karbohidrat sehat, bahkan kadar vitamin A dengan jumlah 6 kali lipat dari kebutuhan harian. Makan ubi rebus baik untuk menggantikan nasi karena makanan ini mengatur pelepasan insulin dan glukosa dalam tubuh sehingga gula darah tetap aman.

Baca juga :Tips Membuat Bekal Bergizi untuk Anak

3. Oatmeal

Oatmeal juga menjadi pengganti nasi untuk diet yang bisa Anda pilih. Serat dalam oatmeal dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama, membantu menurunkan kadar kolesterol darah, dan juga dapat mengontrol kadar gula darah. Meski terbilang sehat, berhati-hatilah saat memilih topping untuk oatmeal ini. Hindari topping manis dan berkalori tinggi untuk menyantap pengganti nasi yang satu ini.

4. Kacang merah

Kacang merah mengandung serat yang membantu pencernaan sekaligus mencegah sembelit, serta protein yang dibutuhkan untuk perbaikan jaringan. Rendam kacang merah terlebih dahulu dan ganti air rendaman beberapa kali sebelum dimasak.

5. Singkong

Selain nasi merah, salah satu pengganti nasi lainnya adalah singkong. Umbi putih ini memiliki rasa gurih yang lebih alami. Untuk mendapatkan tubuh yang lebih sehat dan langsing, jika singkong direbus atau dikukus.…

diet

Diet Sehat Yang Aman Untuk Menurunkan Berat Badan

locationvillasibiza.com – Di era sekarang siapa sih yang tidak menginginkan tubuh yang ideal? Hampir semua orang menginginkannya, baik wanita maupun pria. Banyak beberapa cara yang dapat di lakukan untuk mendapat kan tubuh ideal. Salah satunya adalah dengan menjaga pola makan atau diet. Faktanya kebanyakan orang sering mengganggap bahwa diet adalah porsi makan yang dikurangi. Dan tak sedikit orang yang merasa tersiksa karena benar-benar menahan keinginannya untuk memakan suatu makanan.

Oleh sebab itu, beberapa orang mungkin beranggapan diet hanya perlu di jalani oleh mereka yang ingin kurus. Memang benar pada dasarnya kunci utama dari menurunkan berat badan adalah menjalani pola makan atau diet yang sehat. Meski begitu, program penurun berat badan ini tidak semudah kedengarannya. Setiap orang membutuhkan asupan kalori agar tubuh bisa berfungsi dengan baik.

Makanan yang ampuh untuk menurunkan berat badan tergantung pada kandungan kalori. Seandainya semua makanan memiliki kalori yang sama, pasti anda tidak akan binggung mau makan apa dan tidak akan khuatir mengalami kenaikan berat badan. Namun pada umumnya semua makanan memiliki kalori yang berbeda-beda sehingga anda harus lebih berhati-hati saat memilihnya. Beberapa makanan yang sangat lezat yang instan dan menjadi favorit dari kebanyakan orang biasanya memiliki kandungan gizi yang buruk, contohnya makanan cepat saji atau biasa di sebut junkfood. Jika hal itu tidak di kontrol, berbagai masalah kesehatan bisa saja terjadi , termasuk kenaikan berat badan yang buat anda jadi lebih rentan terkena penyakit juga.

Untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, menu diet Anda harus mengandung beragam nutrisi esensial yang sangat diperlukan oleh tubuh. Nutrisi esensial adalah nutrisi yang tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga harus di penuhi dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung nutrisi tersebut.

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Anda menjalani diet untuk mengurangi berat badan.

1. Menghitung kebutuhan kalori

Sebelum mulai merancang menu makanan, langkah awal diet yang sehat dan aman bagi tubuh adalah mengenali kebutuhan kalori. Setiap orang memiliki kebutuhan kalori yang berbeda berdasarkan berbagai faktor, seperti usia hingga kondisi kesehatan.

Sebagai contoh, penyandang obesitas akan memiliki kebutuhan kalori yang berbeda dengan orang sehat yang ingin mengurangi berat badan. Dengan memperoleh jumlah kalori yang tepat dari makanan dan minuman, tubuh mendapatkan energi yang dibutuhkan.

Alhasil, fungsi tubuh akan berjalan normal, mulai dari berpikir, memompa darah, hingga bernapas. Jadi, sebelum merancang pola makan untuk menjaga berat badan, kenali dahulu kebutuhan kalori agar tubuh tetap berfungsi dengan baik.

2. Mengatur porsi makan

porsi makan

ada saat hendak menjalani diet, bukan berarti Anda harus menghindari berbagai jenis makanan. Pasalnya, semua jenis makanan tetap dibutuhkan oleh tubuh, hanya saja Anda perlu mengatur porsi makan dengan baik.

Diet yang sehat dan aman tidak harus memangkas porsi makan seminimal mungkin. Kunci utama dari pola makan ini adalah makan sesuai dengan kebutuhan kalori harian agar tubuh berfungsi dengan baik.

Idealnya, Anda bisa membagi piring menjadi 4 bagian yang terdiri dari:

  • Seperempat untuk daging atau sumber protein,
  • seperempat untuk karbohidrat, dan
  • sisanya untuk sayuran hijau dan berwarna warni.

Intinya, Anda perlu menyesuaikan porsi makan dengan prinsip gizi seimbang. Jangan lupa untuk menghindari makanan berlemak atau tinggi gula ketika makan malam agar berat badan tidak melonjak drastis.

3. Membuat jadwal makan yang teratur

jam makan

Beberapa dari Anda mungkin menganggap bahwa melewatkan waktu makan dapat menurunkan berat badan dengan cepat. Faktanya, hal tersebut tidak benar adanya. Setiap waktu makan penting dalam menjalani diet sehat. Melewatkan waktu makan justru membuat tubuh mudah lapar, gula darah naik-turun drastis, dan stres. Anda tetap disarankan makan 3 kali sehari dengan memerhatikan porsi makan.

Jika ingin mengurangi porsi makan, Anda bisa membagi 3 waktu makan besar menjadi 6 kali makan sepanjang hari dengan porsi kecil. Kuncinya, Anda tetap perlu menghindari makanan tinggi lemak dan tinggi kalori.

Selain itu, pastikan pula untuk tidak melewatkan sarapan dengan makanan tinggi protein dan serat. Hal ini bertujuan agar tubuh merasa kenyang lebih lama hingga waktu makan siang tiba.

4. Mengunyah makanan pelan-pelan

Sudah bukan rahasia umum lagi bila makan secara perlahan adalah bagian dari kebiasaan yang diperlukan dalam diet sehat. Meski tidak selamanya berhasil, cara ini dapat membuat Anda merasa kenyang lebih cepat. Mengapa demikian?

Dilansir dari Harvard Health, para ahli melaporkan bahwa perut kenyang adalah bagian dari faktor kepuasan makan seseorang setelah makan. Faktor rasa kenyang ini ternyata juga dipicu oleh otak. Pasalnya, otak juga memerlukan serangkaian sinyal dari hormon pencernaan yang disekresikan oleh saluran pencernaan.

Begini, makan terlalu cepat justru tidak memberikan tubuh waktu yang cukup untuk mengirimkan sinyal hormonal tersebut. Akibatnya, Anda mungkin akan terus makan karena perut belum terpuaskan.

5. Makan sampai merasa tidak lapar

Selain mengunyah pelan-pelan, usahakan untuk makan sampai Anda tidak merasa lapar. Tips diet sehat ini bertujuan agar tubuh tidak kelebihan energi yang nantinya akan disimpan sebagai lemak. Akibatnya, berat badan pun kembali naik

Oleh sebab itu, mulai dengarkan perasaan lapar dan makan ketika isyarat fisik tersebut terjadi. Bila kurang meyakinkan, cobalah untuk makan pagi dengan porsi yang banyak dan mengurangi porsi tersebut secara bertahap hingga makan malam.

Awalnya mungkin akan terasa sulit. Namun, cara menurunkan berat badan ini jauh lebih aman ketika Anda bisa menyesuaikan diri seiring dengan berjalannya waktu.

Pilihan Makanan Sehat

Apa jenis makanan sehat yang perlu dikonsumsi dalam diet ini?
Diet yang sehat tidak akan terlepas dari makanan yang bergizi. Berikut ini sejumlah pilihan makanan yang dapat mendukung program menurunkan berat badan Anda.

1. Buah dan sayuran

buah dan sayur

Salah satu jenis makanan yang perlu dikonsumsi selama menjalani diet adalah buah dan sayuran. Sayur dan buah segar perlu dimakan bersama dengan makanan pokok lainnya guna mendapatkan gizi yang seimbang.

Tidak hanya itu, pola makan yang kaya akan kedua makanan ini juga dapat menurunkan risiko berbagai penyakit kronis. Bagaimana tidak, buah dan sayur mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti vitamin, mineral, dan serat.

Ada pun jenis buah dan sayur yang baik untuk menurunkan berat badan meliputi:

  • apel,
  • pisang,
  • blueberry atau anggur,
  • wortel,
  • brokoli, atau
  • paprika.

2. Gandum utuh

Gandum adalah sumber karbohidrat kompleks yang mengandung serat baik bagi tubuh. Biji-bijian yang satu ini mengandung berbagai vitamin dan mineral utama yang juga membantu tubuh merasa kenyang dan menjaga berat badan.

Beberapa ahli diet menyarankan untuk memasukkan gandum utuh dalam menu makanan diet sehat yang …